THE IMPLEMENTATION OF SOFTSKILL ESSENCES ON VOCATIONAL EDUCATION IMPLEMENTASI NILAI-NILAI SOFTSKILL PADA PENDIDIKAN KEJURUAN.

Inhalt

Literaturnachweis - Detailanzeige

Trefferliste

Autor/Urheber	balanga
Institution	BALANGA
Titel	THE IMPLEMENTATION OF SOFTSKILL ESSENCES ON VOCATIONAL EDUCATION IMPLEMENTASI NILAI-NILAI SOFTSKILL PADA PENDIDIKAN KEJURUAN.
Quelle	In: BALANGA; Vol 7 No 1 (2019): Journal Balanga Volume,7 Nomor 1, Edisi Januari-Juni 2019; 6-9(2020) PDF als Volltext kostenfreie Datei
Sprache	englisch
Dokumenttyp	online; Zeitschriftenaufsatz
Schlagwörter	Hardskill; Softskill; Vocational Education; Pendidikan Kejuruan
Abstract	ABSTRACTAt present days stakeholders require the graduates who have the technical skills (Hardskill) as well possess the softskills. The Hardskills are just not sufficient to deal with the qualification of employers in the real-world of workplace,but need to be equipped with soft skills in order to shape the integrated capabilities as needed by users. To form thestudent's soft skills can be implemented through the coaching program in formal learning activities andextracurricular activities. The softskill development of students is necessary to be achieved with concrete efforts,namely: 1) the existence of policies that legalize the implementation of soft skill based on the extracurricular activitiesin each education unit; 2) systematic and planned soft skills development program; and 3) the softskill disseminationis carried out synergistically involving all parties.Keywords: Hardskill, Softskill, Vocational Education. ABSTRAKSaat ini stakeholders menginginkan lulusan yang selain memiliki kemampuan teknikal (hardskill) juga memilikisoftskill. Hardskill saja tidak cukup untuk menjawab kebutuhan pengguna jasa di dunia kerja, namun perlu dilengkapidengan softskill agar dapat terbentuk kemampuan yang terintegrasi sesuai yang dibutuhkan oleh pengguna. Untukmembentuk softskill peserta didik caranya dapat dilakukan melalui pembinaan pada aktifitas pembelajaran danaktifitas ekstrakurikuler. Pembinaan softskill peserta didik, perlu dilakukan dengan upaya nyata yaitu: 1) adanyakebijakan yang melegalisasi pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler berbasis softskill di masing-masing satuanpendidikan; 2) penyusunan program pengembangan softskill secara sistematis dan terencana; dan 3) implementasisoftskill dilakukan dengan sinergis yang melibatkan semua pihak.Kata Kunci: Hardskill, Softskill, Pendidikan Kejuruan.
Erfasst von	BASE - Bielefeld Academic Search Engine